Gejala
umum tumor dan kanker otak
Otak memiliki bagian dan fungsi yang
berbeda beda, sehingga gejala yang timbul ketika terjadinya kanker otak pun
menjadi berbeda-beda pula. Gejala umum kanker otak bergantung pada bagian mana
kanker otak itu tumbuh.
Gejala Serebral Umum
Gejalan kanker otak ini berupa
terjadinya perubahan mental ringan atau disebut dengan psikomotor asthenia. Perubahan
mental ringan ini bisa dirasakan oleh keluarga dekat penderita. Contoh
perubahan mental ringan adalah mudah tersinggung, suka emosi, pelupa, labil
aktivitas mental yang lambat dan kehilangan inisiatif.
Nyeri Kepala
Selanjutnya adalah gejala kanker
otak dengan terjadinya nyeri kepala. Para ahli memperkirakan bahwa 1% penyebab
terjadinya nyeri kepala adalah karena terjadinya kanker otak. Dan diperkirakan
pula 30% gejala awal terjadi tumor otak dan kanker otak adalah mengalami nyeri
pada kepala.
Sifat dari terjadinya nyeri kepala
ini bervariasi. Mulai dari yang ringan dan episodi, sedang, bahkan sampai
gejala kanker otak nyeri kepala berat dan berdenyut. Gejala kanker otak nyeri
kepala ini umumnya pada malam hari bertambah berat.
Termasuk juga saat bangun tidur
dipagi hari serta dalam keadaan terjadinya peninggian tekanan tinggi
intrakranial. Adanya nyeri pada kepala dengan psikomotor asthenia ini perlu
dicurigai dan waspada akan terjadinya tumor otak dan atau kanker otak.
Muntah
Gejala kanker otak dengan terjadinya
muntah ditemukan pada 30% kasus. Dan umumnya gejala kanker otak muntah ini
disertai dengan nyeri kepala. Jika terjadi nyeri kepala disertai dengan muntah
maka perlu diwaspadai bahwa ini adalah gejala kanker otak.
Bangkitan kejang
Gejala kanker otak bangkitan kejang
merupakan gejala awal tumor/kanker otak yang ditemukan pada 25% penderita
kanker otak dan ditemukan lebih dari 35% kaksus bangkitan kejang pada stadium
tingkat lanjut. Serta diperkirakan terdapat 2% penyebab terjadinya bangkitan
kejang adalah tumor/kanker otak.
Yang peling perlu diwaspadai dan
dicurigai penyebab bangkitan kejang adalah tumor/kanker otak bila mengalami
bangkitan kejang pada status: epilepsi. Bangkitan kejang ini ditemui pada 70%
tumor otak di korteks. Ditemukan pada 50% pasien dengan astrositoma, 40% pada
pasien meningioma serta 25% pada glioblastoma.
Gejala-gejala kanker otak lainnya
Diantara gejala terjadinya kanker
otak lain adalah daya penglihatan yang berkurang alias mulai kurang awas.
Termasuk juga terjadinya gangguan dalam pembicaraan dan pendengara. Diantaranya
juga terjadinya gangguan dalam berjalan (keseimbangan tubuh) dan gangguan
saraf. Kalau pada bayi biasanya ubun-ubun membesar dan menonjol.
Yang saya tulis diatas hanyalah
gejala. Namun itu bukan berarti jika terjadi salah satu gejala tersebut pada
anda atau keluarga lantas divonis itu adalah kanker otak, jelas tidak mesti itu
kanker otak. Untuk memastikannya anda bisa konsultasi dan periksa ke rumah
sakit atau dokter terdekat.
0 komentar:
Posting Komentar